Allah Subhanahu wa Ta’ala menyifati nama-nama-Nya dalam al-Qur’an dengan al-husna (maha indah) yang berarti kemahaindahan yang mencapai puncak kesempurnaan, karena nama-nama tersebut mengandung sifat-sifat kesempurnaan yang tidak ada padanya celaan/kekurangan sedikitpun ditinjau dari semua sisi[1].
Month: March 2012
Hadits yang Sangat Lemah Tentang Keburukan Utang
Dari Mu’adz bin Jabal radhiallahu ‘anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Utang itu adalah celaan (keburukan) bagi agama (seseorang)”.
Hadits ini adalah hadits yang sangat lemah bahkan bisa jadi hadits palsu, karena dalam sanadnya ada perawi yang bernama Abdullah bin Syabib Abu Sa’id ar-Rib’iy, imam adz-Dzahabi berkata tentangnya: “Dia adalah ahli sejarah yang sangat tinggi ilmunya, akan tetapi dia sangat lemah (dalm meriwayatkan hadits)”. Bahkan Ibnu Khirasy menuduhnya mengambil dan meriwayatkan hadits-hadits palsu dari para pendusta[2].